Saturday, November 4, 2017

Inilah Beberapa Ramalan Pertapa Kodok Gamamaru Yang Jadi Kenyataan

Inilah Beberapa Ramalan Pertapa Kodk Gamamaru Yang Jadi Kenyataan dari mulai adanya kekeuatan cakra sampai katak ini menjadi katak berumur ratusan tahun. Gamamaru merupakan kodok khusus yang memiliki jiwa spiritual, dekat dengan alam, dan telah mencapai pencerahan tingkat tinggi. Memiliki karunia khusus dalam meramalkan masa depan, Kodok Tetua atau Gamamaru telah menubuatkan beberapa ramalan yang menjadi kenyataan. Inilah 4 ramalan Gamamaru yang telah menjadi kenyataan.
Inilah Beberapa Ramalan Pertapa Kodok Gamamaru Yang Jadi Kenyataan

1. Ramalan Kejahatan Kaguya

Gamamaru melihat-lihat Kaguya Otsutsuki memperbudak tanah itu dengan Infinite Tsukuyomi. Bertahun-tahun kemudian, Gamamaru mendekati putra kembar sang putri, Hagoromo dan Hamura Otsutsuki. Dia mengungkapkan kepada mereka mengenai sifat jahat dari ibu mereka dan menyuruh mereka untuk mengehentikannya. Gamamaru turun tangan sendiri dengan mengajarkan mereka senjutsu yang kemudian mereka berhasil menyegel Kaguya pada akhirnya.2. Ramalan Anak yang Menyatukan Makhluk Ekor

Beberapa tahun setelah kegenapan ramalan kejahatan Kaguya, Gamamaru menjadi akrab dengan Hagoromo dan memberinya pesan lain. Isi dari pesan tersebut adalah “seorang anak laki-laki bermata biru kelak akan menyatukan makhluk ekor dan mengubah dunia.”
Benar saja, Narutolah anak yang dimaksud dalam nubuaan tersebut. Selama Perang Dunia Shinobi Keempat, Naruto berhasil menyatukan makhluk ekor setelah keluar dari kontrol Tobi. Pada saat itu Kurama teringat kata-kata dari Gamamaru tentang seseorang yang akan menyatukan kembali makhluk ekor dan menempatkan mereka di jalan yang benar.
3. Ramalan Jiraiya Seorang Shinobi Genit

Setelah lama tidak terlihat dan menjadi tua, Gamamaru kembali memunculkan dirinya pada Jiraiya. Berabad-abad kemudian, saat Jiraiya berlatih di Gunung Myoboku, Kodok tetua memberikan nubuat tentang dirinya, yaitu “Pertama, dia akan menjadi shinobi berbakat dan menjadi shinobi genit pada saat yang bersamaan. Jiraiya akan berjalan melintasi dunia sebagai orang bijak, mengamati semua ciptaan, menyaksikan alam dan mengikuti jalannya serta dia akan menulis sebuah buku.”
Benar saja, Jiraiya adalah salah satu dari 3 sannin Konoha yang terkenal akan kehebatannya, berhasil menguasai senjutsu, namun juga penggila gadis-gadis muda. Dia menulis buku yang sangat disukai oleh Kakashi dan Minato.
4. Ramalan Murid Jiraiya

Selain ramalan pertama tersebut, kodok tetua juga memberikan Jiraiya satu pesan lagi. “Suatu hari nanti dia akan memiliki seorang murid yang memiliki kekuatan untuk menyelamatkan atau menghancurkan dunia. Tugas dan peran Jiraiya yang akan membuat murid tersebut memilih jalan mana di kemudian hari.”
Selama hidupnya, Jiraiya mengangkat beberapa murid, yaitu Minato, tiga yatim piatu Amegakure (Nagato, Yahiko, dan Konan), serta Naruto. Pada era yang berbeda, Jiraiya menganggap muridnya tersebut adalah kegenapan dari ramalan sang kodok tetua.

Minato
Pada saat melatih Minato, Jiraiya berpikir anak yang diramalkan Gamamaru adalah Minato, karena bakat dan kepiawaiannya. Tidak salah mengenai hal tersebut, Minato berhasil menjadi Hokage di usia muda. Namun ternyata, Minato tidak berada pada persimpangan jalan seperti yang dinubuatkan. Minato mengambil jalan untuk mengorbankan dirinya melindungi desa dan menyegel ekor Sembilan ke dalam tubuh Naruto.

Nagato
Jiraiya mengangkat Nagato menjadi murid setelah menaruh belas kasihan pada 3 yatim piatu Amogakure pada Perang Dunia Shinobi Kedua. Dia menganggap bahwa Nagato adalah kegenapan dari nubuat tersebut karena dia adalah anak yang memiliki Rinnegan, mata yang pernah menyelamatkan dunia di masa lalu. Jiraiya percaya bahwa Nagato adalah anak nubuat itu. Dia melatih Nagato dan mendorongnya untuk menemukan kedamaian bagi dunia. Hasilnya benar saja, Nagato berjalan di jalan yang benar pada awalnya, terperosok pada kebencian yang membuatnya menghancurkan Konoha, namun bertobat kemudian.

Naruto
Pada saat mengetahui pimpinan Akatsuki adalah Nagato, Jiraiya masih percaya Nagato merupakan anak ramalan itu. Dia berusaha membunuhnya sebelum dia membawa perubahan destruktif di dunia shinobi. Menyadari dia gagal, saat dia meninggal dia menyimpulkan bahwa Narutolah anak ramalan tersebut. Murid Jiraiya, Minato, yang juga tahu mengenai nubuatan tersebut juga menggap Narutolah anak ramalan tersebut saat menjelang kematiannya. Ketika makhluk ekor sembilan menyerang Konoga, Minato berkesimpulan bahwa Tobi akan membawa kehancuran bagi dunia dan anaknya, Naruto, akan menyelamatkan dunia dari upaya Tobi tersebut. Karena hal tersebut, Minato memilih untuk menyegel Ekor Sembilan ke Naruto untuk membantunya menghadapi tantangan besar ini.

No comments:

Post a Comment