Ternyata Inilah Rahasia Kenapa Hinata Tetap Langsing Walau Jago Makan namun kenyataannya tubuhnya tetap bagus dan tentunya masih cantik. Sudah diketahui kalau Hinata memiliki kemampuan untuk menyantap 46 porsi ramen. Hitung-hitungan Duniaku.net kemarin menemukan kalau itu minimal setara dengan 25.000 kilo kalori. Setelah menyantap semua itu juga Hinata masih terlihat santai. Dia memang tidak mampu menambah satu mangkuk lagi, tapi dia tidak tampak buncit atau kepayahan. Sementara itu sejumlah shinobi lain K.O. meski jumlah yang mereka makan di bawah Hinata. Benar-benar K.O, sampai mereka harus ditandu dengan wajah biru.
Lalu patut diingat juga kalau foto Hinata yang dipajang di Ichiraku di anime Boruto adalah Hinata dalam wujud ibu-ibu, dikelilingi oleh mangkuk. Sepertinya Hinata tetap berhasil mempertahankan rekor tersebut, walau jumlah yang ia makan tidak bertambah dari saat ia masih muda. Jadi, bagaimana Hinata bisa tetap kurus? Mungkin ini beberapa penyebabnya!
1. Genetik Klan Hyuga
Lalu ada Hanabi, adik dari Hinata. Seperti kakaknya, cewek yang satu ini juga memiliki badan fit.
Di dunia nyata, memang ada orang-orang yang lebih sulit gemuk daripada yang lain. Bahkan mungkin kamu sebagai pembaca juga kenal orang seperti itu, mereka yang dapat menyantap tiga burger besar tapi tetap saja kurus sekali. Orang-orang ini biasanya memiliki metabolisme tubuh yang tinggi. Bila keluarga mereka semuanya juga tidak punya sejarah gemuk, maka bisa saja metabolisme tinggi tersebut merupakan turunan genetik. Melihat bentuk ayah Hinata, Hanabi, lalu Neji, tampaknya keluarga Hyuga memang tidak memiliki bakat gemuk.
2. Boruto dan Himawari
Sebagai seorang ibu, mengurus tingkah polah anak itu bisa sangat melelahkan. Masalahnya begini: dua anak yang diurus oleh Hinata itu bukan anak biasa. Mereka ini anak-anak yang memiliki bakat sebagai ninja. Di era sekarang sih Boruto lebih sering membuat sibuk Kagebunshin-nya Naruto serta para anak buah Hokage Ketujuh, karena kenakalannya ia salurkan di luar rumah. (Seperti mencorat-coret wajah monumen ayahnya sendiri). Tapi bisa dibayangkan bocah badung ini membuat Hinata kewalahan saat ia masih balita.
3. Hinata Makan Besar Hanya untuk Momen Tertentu
Masalah utama Anko Mitarashi adalah shinobi yang satu itu memang sangat rakus. 6000 lebih kilo kalori yang ia serap dari puluhan dango dan minumannya ia anggap hanya sebagai snack. Jadi ia bisa saja makan puluhan dango lain saat malam hari, yang merupakan waktu terburuk untuk makan. Begitu Anko menua dan pekerjaannya lebih mengharuskan dia untuk memberi pelajaran textbook, tubuhnya pun mulai tidak mampu menanggulangi semua serapan kalori tak terpakai itu. Tapi kalau dilihat dari epilog manga Naruto, Anko tetap saja tidak kapok untuk terus menyantap dango.
Bagaimana dengan Hinata? Istri Naruto ini membuktikan dirinya mampu melahap 46 mangkuk ramen, melampaui suaminya sendiri serta seluruh keluarga Akimichi. Namun dari cara Hinata membawa diri sehari-hari, dia terlihat bukan tipe yang harus makan banyak untuk bisa berfungsi. (Seperti Choji atau Luffy dari One Piece). Jadi bila ada kontes atau pesta, Hinata bisa saja melahap 46 mangkuk ramen. Tapi bila tidak ada keperluan, tampaknya ia akan makan dengan normal. Pada akhirnya ini yang membedakan dia dari Anko, yang rasanya terlalu ketagihan dango.
4. Kemungkinan Diam-Diam Masih Berlatih
Terlalu banyak bekerja sebagai Hokage membuat insting bertarung Naruto sempat tumpul, hingga tak mampu bereaksi saat Shin menggunakan skill-nya untuk memindahkan pedang Sasuke tepat ke perutnya. Mengingat Naruto bahkan sering kesulitan untuk menemui keluarganya, tak heran ia tidak sempat berlatih. Sementara itu Hinata adalah ibu rumah tangga, yang senantiasa berada di sisi anak-anaknya selama mereka di rumah. Tapi saat Boruto bersekolah, Hinata jadi memiliki banyak waktu luang. Bahkan mungkin lebih banyak dari Anko, yang masih mengajar di akademi. Ia bisa saja menggunakan waktu itu untuk berlatih. Gaya bertarung Hinata mengedepankan taijutsu. Bahkan menurut statistik terakhir dari databook, yang bisa kamu intip di Naruto Wiki, statistik Hinata memang berat di dua kategori: taijutsu dan kecerdasan. Latihan ninja dikatakan mampu membakar kalori manusia lebih banyak dari olahraga biasa. Apalagi latihan taijutsu, yang memang merupakan aspek fisik dari gaya bertarung ninja. Jika Hinata terus-terusan melatihnya, tak peduli berapa banyak makanan yang ia santap, tubuhnya akan tetap bagus.
5. Gaya Hidup Sederhana
Keluarga Hyuga bisa dibilang termasuk sebagai klan bangsawan di Konoha. Selain itu, Hinata juga istri dari Hokage Ketujuh. Singkatnya, Hinata memiliki harta, prestise, dan tahta. Kalau dia mau hidup layaknya seorang ratu, dia bisa melakukannya.
Tapi lihat gaya hidup keluarga Uzumaki. Rumah yang ditinggali Naruto dan Hinata bahkan terasa lebih kecil dari rumah keluarga Hyuga. Saat Hinata memberi makan anak-anaknya, makanan yang ia persiapkan juga makanan normal, sama sekali bukan makanan spesial dengan bahan baku yang hanya bisa dinikmati bangsawan dan sejenisnya. Gaya hidup sederhana yang tidak berlebih-lebihan ini tampaknya menjadi faktor lain kenapa Hinata bisa tetap kurus. Ia bisa saja menyediakan makanan melimpah ruah untuk dirinya sendiri, suaminya, dan anak-anaknya. Tapi setiap dia makan bersama Boruto, Himawari, dan Naruto -kalau Naruto sedang pulang, porsi yang disajikan selalu wajar.
6. Istri dari Salah Satu Hokage Terkuat dalam Sejarah
Naruto Uzumaki adalah salah satu Hokage terkuat dalam sejarah Konoha. Kalau kamu melihat pameran kekuatannya di masa prima, kamu tinggal menonton aksinya saat melawan Kaguya. Dia juga masih terlihat super saat menghajar Toneri Otsutsuki di The Last: Naruto the Movie. Stamina Naruto sangat besar, terlatih dari masa-masanya sebagai ninja. Ia diperkuat pula oleh Kurama yang masih berada di dalam dirinya. Efek kekuatan Kurama adalah regenerasi cepat dari luka. (Walau kemampuan ini bisa menimbulkan efek samping di masa datang). Terakhir kali, Naruto menunjukkan kemampuan ini dengan sembuh instan dari serangan Shin Uchiha. Sebagai Hokage Ketujuh, Naruto bisa berlatih tanding dengan sangat heboh melawan istrinya. Terutama dalam duel taijutsu, di mana keduanya bisa mengimbangi satu sama lain. (Terutama karena Naruto pastinya tak akan menggunakan teknik-tekniknya yang paling fatal untuk menyerang istrinya sendiri).
Tanggung jawab sebagai istri Hokage Ketujuh juga kadang membuat Hinata harus repot. Seperti saat ia buru-buru mencari Naruto, yang terlambat ke upacara koronasi sebagai Hokage karena dia ambruk dihajar oleh Himawari. Ada kemungkinan lain dari status Hinata ini tentu saja, tapi penulis tidak bisa menyajikannya di sini.
No comments:
Post a Comment